Sinopsis Drama Korea Tempest (2025)

Drama Korea Tempest merupakan salah satu drama korea Selatan yang tayang pada tahun 2025. Drama ini pertama kali ditayangkan pada Rabu 10 September 2025 dan langsung 3 episode. Sementara pada hari Rabu berikutnya, drama Korea Tempest tayang 2 episode dan begitu hingga berakhirnya episode yaitu episode 9.

Drama korea Tempest berisi cerita tentang wanita yang menggeluti dunia politik. Ia bernama Seo Munju (Jun Ji Hyun). Mulanya ia adalah seorang duta besar Korea Selatan di Amerika Serikat. Ia kemudian memutuskan untuk mundur dari jabatannya karena suaminya Jang Jun Ik (Park hae Joon) menjadi kandidat presiden pada pemilu berikutnya. Mereka berdua adalah pasangan yang sangat serasi. Keduanya sama-sama cerdas. Namun sayang mereka kehilangan anak semata wayangnya ketika masih dalam kandungan (keguguran) sekitar 10 tahun yang lalu.

Jang Jun Ik merupakan kandidat yang dekat dengan presiden. Ia merupakan kandidat yang mendukung adanya reunifikasi yaitu bersatunya negara Korea Selatan dan Korea Utara. Namun banyak sekali warga yang menentang reunifikasi dan menteror Jang Jun Ik. Puncaknya adalah saat Jang Jun Ik melakukan doa di sebuah gereja untuk kegiatan Misa, ia tewas dibunuh oleh seorang mata-mata dari Korea Utara. Seo Mun Ju yang juga berada di ruangan itu syok dan lari melindungi suaminya. Ia mencoba menyadarkan suaminya itu. Sang mata-mata berusaha untuk menyerang Seo Mun Ju namun tiba-tiba ada seseorang yang menangkap mata-mata itu. Ia adalah Paik San Ho (Kang Dong Won). Saat San Ho mencoba melawan mata-mata itu dan hampir berhasil membekuknya, mata-mata itu menelan sebuah pil untuk bunuh diri. Akhirnya ia mati dan tidak bisa dimintai keterangan ataupun menjalani pemeriksaan.

Setelah kejadian itu, Seo Munju bertekat untuk mengungkap penyebab tewasnya Jang Jun Ik. Bahkan setelah meneliti lebih dalam, Jan Jun Ik dituduh sebagai mata-mata Korea Utara. Seo Mun Ju tidak percaya dan mencoba mencari bukti. Untuk mempermudah jalannya, ia menawarkan kesepakatan dengan mertuanya (ibu Jang Jun Ik) untuk mendukung Seo Mun Ju menjadi kandidat presiden menggantikan Jan Jun Ik. Seo Mun Ju akan menyerahkan semua warisan yang diberikan Jun Ik kepada ibu mertuanya itu. Akhirnya Seo Mun Ju maju menjadi kandidat presiden.