Saturday, April 5, 2025

Quotes Drama Korea When Life gives you tangerines (2025)

Konon, kebaikan tidak akan sia-sia.

Orang tua memikirkan apa yang tak bisa mereka berikan. Anak-anak memikirkan apa yang tak bisa mereka dapatkan.

Aku tak mau dia menata meja. Aku ingin dia membaliknya. Kamu juga. Jika kau balikkan, akan kuurus yang lainnya. Balikkan atau patahkan tapi beri aba-aba dulu. Lalu aku akan melindungimu. Aku akan selalu memihakmu.

Ae Sun datang untuk hidup bersamaku bukan menjadi menantu ibu.

Hidup bisa menjadi kejam. Tapi aku percaya perbuatan salah tetaplah salah.

Kerbau pekerja keras sedih karena tak bisa bekerja.

Ibu bilang kubis sisa yang dia petik di ladang terlihat lebih segar dibanding belakang kepala ayah.

Jika aku bekerja sehari, kita akan bisa hidup sehari lagi. tapi untuk bekerja sehari sangat tak adil.

Sama seperti aku tak pernah lupa ekspresi di wajahnya yang muda saat dia menutupinya dengan senyuman.

Seiring waktu, ibu sadar ada hal lebih buruk yang melukai harga diri kita. seperti tinggal di rumah satu kamar dan harus mengabaikan perut keluarga yang keroncongan semalaman.

Ku kira saat kita dewasa, tangan dan hati kita akan otomatis mengeras.

Mereka hanya berpura-pura dewasa.karena orang-orang mengatakan mereka dewasa.. 

Aku hanya ingin cepat tua. Mungkin karena ini kali pertamaku menjadi ibu, istri, dan orang dewasa. Entah kenapa semuanya sangat sulit dan membebani.

Duka karena kehilangan orang tua lambat laun makin dalam, tapi duka karena kehilangan anak terukir di hati terdalam. Saat orang tua meninggal, kita merelakan mereka.Tapi saat anak meninggal, dia tetap hidup di sini.Kita tak bisa melepaskan dia, jadi kita menjaganya tetap hidup di sini. 

Keong dan kepitingpun punya rumah sendiri. tapi hanya aku yang tak pernah punya rumah. 

Ku rasa penampilan mencerminkan kehidupan.

Tak ada yang bisa hidup sendiri. Jika pergi bersama-sama 100 km terasa seperti 10 km.

Orang yang dibesarkan dalam kondisi miskin seringkali rumit.

Mereka berdoa setiap hari agar dunia yang tak bisa mereka kendalikan akan selalu lembut. Tapi dunia yang tak bisa mereka kendalikan adalah rimba.

Apa semua orang miskin mencuri? Ada orang yang takkan mencuri meski hidup susah.

Orang tua tidak tahu saat hati anak mereka terluka. Jika tahu mereka akan melindungi anak mereka. Jadi Tuhan menutupinya dari mereka. Tak ada pohon yang tumbuh tanpa bekas luka. Hati seorang ayah akan hancur jika dia tahu hati anaknya terluka. Jadi Tuhan menutupinya.

Lakukan semuanya. Ayah masih disini untukmu.

Karena putrinya yang tetap gadis kecil di matanya, ayah takut akan merasa bersalah lagi.

Kebaikan dan karma orang tua diturunkan kepada anak.

Jika ada masalah, mundur dan lari ke ayah.

Ibu yang baik hati melahirkan putri yang baik hati. Mereka akan selalu saling mengagumi dan melukai hati satu sama lain.


No comments:

Post a Comment

terimakasih telah berkunjung ke blog saya, jangan lupa tinggalkan komentar ya sahabat :)